Article Detail


Rayakan Hari Batik Nasional: Daun jadi Karya Ecoprint

Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional, TK Tarakanita Murni Jaya mengadakan kegiatan kreatif membuat batik ecoprint yang unik. Peserta didik diajak menjadi seniman cilik dengan memanfaatkan kekayaan alam sekitar. Kegiatan berlangsung hari ini, Rabu, 2 Oktober 2025, di lingkungan sekolah TK Tarakanita Murni Jaya. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan batik sebagai warisan budaya Indonesia sejak dini. Pemilihan teknik ecoprint yang memanfaatkan daun-daun di sekitar sekolah adalah cara untuk menanamkan cinta lingkungan dan kreativitas dalam diri peserta didik. Proses pembuatan batik ecoprint ini melibatkan kolaborasi antara peserta didik dan orang tua. Orang tua peserta didik turut serta mengumpulkan berbagai jenis daun yang ada di sekitar rumah, seperti daun jati, daun jambu, daun kelor, atau daun pepaya. 

Guru membimbing peserta didik menata daun-daun tersebut di atas kain, lalu memukul-mukulnya dengan palu kecil (pounding) hingga pigmen alami dari daun tercetak sempurna pada kain, menciptakan motif batik yang natural. Melalui kegiatan ini, anak-anak dilatih untuk fokus, teliti, dan tidak mudah menyerah saat proses memukul daun, menunjukkan daya juang untuk menghasilkan karya terbaik. Keterampilan motorik halus mereka pun terasah, yang merupakan bagian dari kompetensi yang dikembangkan. 

Hasil karya batik ecoprint cilik ini akan dipajang di lingkungan sekolah, menjadi pengingat bagi seluruh warga sekolah akan kekayaan budaya dan pentingnya menjaga keutuhan ciptaan. Kegiatan ini secara holistik mengimplementasikan nilai karakter Tarakanita, yaitu KPKC (Menghargai dan menjaga alam sebagai bagian dari ciptaan Tuhan), Conviction (daya juang menyelesaikan karya), Creativity (daya cipta dalam motif), dan Community (kebersamaan orang tua dan sekolah) dalam perayaan Hari Batik Nasional.




Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment